Universtas Terbuka sebagai pelopor perguruan tinggi negeri dengan sisem belajar jarak jauh, tentunya memiliki sistem yang berbeda pula untuk penerapannya di Perpustakaan. Walau tidak banyak perbedaan namun Perpustakaan UT merupakan perpustakaan perguruan tinggi yang diproyeksikan sebagai perpustakaan pendidikan jarak jauh. Bahan-bahan pustaka yang dikoleksi cukup beragam terdiri dari bahan-bahan tercetak dan non cetak.
Masa setelah pandemi, banyak yang melirik bagaimana sistem belajar yang diterapkan UT termasuk pengelolaan Perpustakaan UT. Di dalam perkembangannya UT telah mengalami perubahan pada struktur organisasinya. Sesuai perubahan UT menjadi PTN-BH, Perpustakaan UT pun berubah statuta, bersatu dengan Kearsipan, menjadi Pusat Perpustakaan dan Kearsipan UT ditahun 2023. Di awal tahun 2023 Perpustakaan UT telah memperoleh akreditasi A setelah melewati proses audit akreditasi saat 2022. Dengan demikian Perpustakaan UT semakin mengokohkan eksistensinya sebagai Perpustakaan Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia.
Pada Selasa, 23 April 2024 satu kebanggaan Kepala Perpustakaan dan Kearsipan UT, Dr. Sri Sediyaningsih M.Si., diundang pada kegiatan Workshop Pengintegrasian Sistem Informasi Manajemen Perpustakaan yang diselenggarakan oleh Perpustakaan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA). Bertempat di gedung Perpustakaan dan PUSDAINFO yang dihadiri oleh pustakawan dan pengelola perpustakaan pusat dan fakultas di lingkungan UNTIRTA. Narasumber lain yang ikut mengisi di acara tersebut adalah Mariah; S.Sos., M.Hum – Kepala Perpustakaan UI, Hendro Wicaksono, M.Hum, Developer SLiMS. Bima Agus Setyawan – Pustakawan UMN, Orisa Mahardhini, S.Sos.,M.Hum, Kepala Perpustakaan UMN. Muhamad Aditya – KUBUKU.
Seperti telah di lansir di website Universitas Terbuka (UT) pada tahun 2023 lalu saat penandatanganan Nota Kesepahaman Perpustakaan UT dan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) 21 Maret 2023, Perpustakaan UT memperoleh Akreditasi dari Perpustakaan Nasional RI dengan nilai A pada tanggal 2 Januari 2023. Seremonial diadakan penyerahan Sertifikat Akreditasi dari Perpusnas RI kepada UT dari Kepala Perpustakaan Nasional RI diwakili oleh Sekertaris Utama Perpusnas RI Ibu Ofy Sofiana, M.Hum kepada Rektor Universitas Terbuka Prof Ojat Darojat M.Bus., Ph.D., didampingi Kepala Perpustakaan UT, Dr. Sri Sediyaningsih, M.Si di UTCC.
Suatu prestasi dan kebanggaan untuk UT menjadi yang terdepan dari Perpustakaan Perguruan Tinggi yang memperoleh akreditasi tersebut dan meraih nilai A. Untuk memotivasi dan menggerakkan Perguruan Tinggi lain berlomba-lomba meraih akreditasi, maka dalam rapat Koordinasi (Rakor) 2024 disampaikan bahwa pada tahun 2023 terdapat 4 satuan kerja dan 12 perguruan tinggi Kemendikbudristek yang telah berhasil memperoleh akreditasi perpustakaan sesuai dengan Standar Nasional Perpustakaan. Oleh karena itu pada Rapat Koordinasi 2024 ini akan diberikan sertifikat bagi 16 perpustakaan di lingkungan Kemendikbudristek dan disaksikan secara nasional. Sertifikat diberikan secara langsung oleh Sekretaris Kemendikbudristek, Ir. Suharti, M.A., Ph.D dan Plt. Kepala Perpusnas RI E. Aminudin Azis pada Senin, 25 Maret 2024 di Hotel Sahid Jakarta kepada 16 perpustakaan tersebut. Salah satunya UT yang diterima oleh Kepala Perpustakaan dan Kearsipan UT, Dr. Sri Sediyaningsih, M.Si.
Akreditasi Perpustakaan merupakan rangkaian kegiatan proses pengakuan formal oleh Perpusnas yang menyatakan bahwa lembaga perpustakaan telah memenuhi persyaratan untuk melakukan kegiatan pengelolaan perpustakaan. Bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat (pemustaka) terhadap kinerja perpustakaan serta menjamin konsistensi kualitas kegiatan perpustakaan yang bersangkutan. Alhamdulillah, UT telah mencapai itu. Dibutuhkan effort, tenaga dan pikiran, bekerja cerdas untuk mempertahankan pencapaian tersebut. Maju terus Perpustakaan UT.
